Wednesday, January 22, 2025

Final Round Urban Enduro Segera Tersaji Hiasi IOF X Fest 2024

IOF – Indonesia Off-road Federation (IOF) sukses menggelar acara bertajuk X Fest lewat suguhan kompetisi motor trail Urban Enduro yang berlangsung pada 17-18 Februari 2024.

Event yang terselenggara berkat kolaborasi antara Pengurus Pusat IOF, Pengda IOF Banten dan M Sport Creative kini memasuki Seri 2 atau Final Round.

Final Round sendiri akan tersaji di lokasi yang sama yaitu di booth IOF pada 23-24 Februari 2024 bertepatan dengan gelaran otomotif IIMS di JIExpo Kemayoran.

Menurut salah satu penggagas kompetisi ini Wisnu Guntoro atau yang akrab disapa Gareng, Urban Enduro sejatinya adalah jawaban dari masyarakat perkotaan menyikapi bahwa ke depan mungkin tidak ada lagi kawasan hutan atau perkebunan yang bisa diakses untuk kegiatan offroad agar tidak merusak lingkungan, aman, fisik dapat, teknik dapat, dan funnya juga ada.

Ini merupakan satu langkah yang dilakukan IOF dengan konsep pilot project dan dami, terlebih IOF induk bagi para penggiat offroad di Indonesia.

Ajang Urban Enduro adalah kesempatan untuk menciptakan sebuah regulasi, karena tidak menutup kemungkinan event seperti ini akan terus berkembang dan diminati, mengingat Urban Enduro kali ini ramai diikuti oleh pembalap nasional yang sudah memiliki jam terbang cukup tinggi.

Bahkan pembalap-pembalap muda merasa tertantang dengan adanya Urban Enduro yang dijadikan tolok ukur dalam meningkatkan skill balapnya.

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal Pengurus Pusat (PP) IOF, H. Joko Permana, S.T, MM, sangat mengapresiasi kegiatan ini.

“Saya selaku Sekretaris Jenderal IOF sangat mengapresiasi kegiatan bertajuk X Fest yang menghadirkan kompetisi Urban Enduro,” kata Joko Permana.

Sekjen pun mengajak seluruh member IOF untuk hadir dan memeriahkan event Urban Enduro seri 2 tersebut.

Ada tiga kelas yang akan diperlombakan, Local Hobby, Local Open, dan Built Up Open.

Selain memberikan hadiah juara seri untuk tiga kelas, Urban Enduro juga akan memberikan hadiah uang bagi juara umum dan uang pembinaan untuk peserta yang mencatat lap tercepat (The Best Lap) di masing-masing kelas.

Sementara itu, Gareng memaparkan untuk para peserta seri 2 lebih variatif dibandingkan  dengan pembalap seri 1.

“Untuk final round sejauh ini akan diikuti oleh peringkat 3 besar dari kelas berbeda pada masing-masing kelas. Serta ada penambahan peserta dari yang baru mengikuti seri kedua atau final round ini,” kata Gareng.

Dari segi lintasan, Gareng yang juga merupakan master track untuk ajang Urban Enduro memberikan kisi-kisi terkait lintasan yang dibuatnya.

“Perubahannya tidak banyak, tapi yang jelas ada penambahan terutama di satu titik setelah cable roll. Sebelumnya para pembalap bisa bisa push setelah cable roll, kali ini mereka akan terhambat oleh satu obstacle namanya double lock atau balok-balok yang disusun sedemikian rupa yang tidak bisa dilakui hanya dengan modal fisik saja, tapi sangat teknikal,” tegasnya.

Selain gelaran kompetisi, X Fest juga menggelar bakti sosial dengan menyuguhkan bantuan medis yaitu cek tensi darah dan suntik vitamin C yang didukung oleh Global Medical Care Indonesia dan Suzuki Club Reaksi Cepat (SCRC).

Tak Hanya itu, ajang X Fest juga oleh sejumlah sponsor, sebut saja M Sport Creative yang juga merupakan promotor acara, Arei Outdoor Gear, Wild Forest 4WD, Untung 4×4, AZetc Offroad Clothing, Barma Hats, Biell’s Moto, 891 Garage, Serigala Rider, Sports Arena, Hayu Oprud, serta Wheels Xtreme.

RELATED ARTICLES